Loading...
Namanya Zhang Qianqian, dan ia bekerja pada tempat pembuatan batu bata di kota Guizou, 12 jam sehari selama musim panas. Selain itu ia juga mengasuh adik perempuan serta si-kembar saudara bungsunya. Kisah Zhang membuktikan sebuah semboyan China kuno: “Anak-anak keluarga miskin menjadi penyambung hidup sejak dini.”
Seorang bloger telah menanggapi foto-foto tersebut, “Hidup tidaklah mudah. Sama seperti gadis muda itu, ia tidak dapat menikmati musim panasnya, kerana harus bekerja keras untuk mengurangi beban orang tuanya.”
Banyak dari yang lain juga menyatakan simpati mereka. Seseorang telah menulis, “Betapa pahitnya! Saya tidak dapat membantu, air mata terasa menitis setiapkali memandang foto tersebut. Itu mengingatkan saya pada masa kanak-kanak saya dikampung dulu”.
Menurut penulis artikel foto tersebut, foto-foto itu diambil pada sebuah tempat pembuatan batu bata di wilayah perkampungan, selatan provinsi Jiangsu. Buruh-buruh disana bekerja dari pukul 6 pagi sampai 6 petang dengan waktu rehat yang singkat disiang hari.
Gadis dalam foto tersebut harus menarik pedati untuk mengirim batu bata, sambil mengasuh beberapa saudara kecilnya yang sedang bermain. Sebagai pengirim batu bata, para buruh mendapat upah sekitar 30 yuan (kira-kira US$4,40) per-hari.
Penulis itu mengatakan bahwa ia tidak berniat memperoleh wang dari foto-foto ini. Ingin melakukan suatu hal yang mungkin dapat membangkitkan perasaan kasihan para majikan untuk membebaskan gadis tersebut dari perhambaan/buruh kanak-kanak.
Zhang Qianqian (15) bekerja 12 jam sehari pada pembuatan batu bata di perkampungan di China selama musim panas
Zhang Qianqian memiliki tiga saudara kandung; yang termuda, kembar
Zhang Qianqian sedang merawat salah satu adiknya
Kembali menghantar batu bata
Zhang Qianqian, berkerja tanpa kenal lelah.
Zhang Qianqian harus terus bekerja dan melupakan untuk bermain bersama saudara-saudaranya
Hidup ini tidak mudah, di usia yang masih sangat muda Zhang Qianqian tidak bisa menikmati liburan musim panas, dia harus bekerja untuk mengurangi beban orang tua
7 Ulasan
bila keluarkan ayat kata 'saya susah', perlu ingat ramai lagi yang lebih susah dan sengsara.. rasa bersyukur tu kena ada.
BalasPadamhmm.. mana pergi mak ayah dia ni?
agree wif ASaDa .
BalasPadamCCP: kembali noob~
Kesiannya... Badannya pun dah berotot dah...
BalasPadammmg cepat matang budak ni
BalasPadamBudak baik,tak rugi lelaki memperisterikannya.Terutama,seperti saya yang beradik seramai delapan belas orang.Maka,tinggallah bersama,amin,wallahualam!!
BalasPadamMemang seorang gadis yang baik,rajin seadanya!!!Tak rugi mengahwininya,meski akan menanggung keluarganya kelak.Pada orang seperti saya,kami yang memiliki seramai delapan belas beradik.Saya juga memiliki seorang adik perampuan sebaya photo yakni gadis ini.
BalasPadamye diharapkan keadaan akan lebih baik buat anak gadis ini..
Padamjerit kat sini