Loading...
Puing-puing hasil bencana tsunami di Jepun 11 Mac lalu dikesan telah terbawa air laut Lautan Pasifik . Jutaan tan puing-puing, bermula dari potongan perabot, peti sejuk, hingga kapal , kemungkinan boleh sampai ke pantai barat AS dalam kurun tiga tahun. "Kami perkirakan 5 hingga 20 juta tan puing-puing itu datang dari Jepun," kata penyelidik dari Universiti Hawaii , Jan Hafner , kepada stesen KITV dan dikutip oleh harian The Daily Mail .
Para anak kapal asal Rusia, STS Pallada, bulan lalu juga mengesan kumpulan puing itu sekitar 2.000 batu dari Jepun. Kapal mereka ketika itu melintas Kepulauan Midway di Lautan Pasifik. "Mereka melihat potongan perabot, alat, dan apapun yang mengambang. Mereka juga mencari sebuah kapal penangkap ikan," kata Hafner, yang juga dikutip di laman blog berita Y ahoo, The Envoy , 24 Oktober 2011.
Kapal nelayan itu sepanjang 20 kaki dan di badannya bertuliskan kata " Fukushima , "yang merupakan nama wilayah yang paling teruk dihentam tsunami. "Itu adalah penemuan pertama yang telah dipastikan berupa puing-puing tsunami," kata Hafner. Namun, dia tidak mendedahkan lebih lanjut seberapa serius kesan yang ditimbulkan puing-puing itu, bagi persekitaran bila sudah sampai ke pantai barat AS.
Berkekuatan 9 pada Skala Richer, gempa bumi yang disertai dengan tsunami itu mengantam pantai timur laut Jepun pada 11 Mac 2011. Sebanyak 20.000 orang tewas atau hilang dan bencana itu juga merosakkan penjanaan elektrik tenaga nuklear di Fukushima sehingga menimbulkan krisis radiasi. (Adi) source
0 Ulasan
jerit kat sini